Saturday, April 19, 2008

REZEKI


MY DREAM IS TO SEE THE PEACEFUL SOCIETY,JUSTICE FOR ALL,NONE DISCRIMINATION AND PROSPERITY FOR ALL INDONESIAN


Sebuah sabda dari Khalifah Umar bin Khatab;

"Pada suatu masa dimana umat muslim sudah meninggalkan usaha berniaga,berdagang,pengusaha dan Industri,sebagai mata pencariannya, maka umat muslim yang jutaan jumlahnya, hidupnya akan banyak tergantung kepada umat lainnya, akirnya menjadi umat lemah, umat yang selalu tergantung , umat yang mudah di porak perandakan oleh kekuatan lain"

ADA 4 TINGKAT HADIAH(REZEKI ) DARI ALLAH SWT. UNTUK MANUSIA.
Bismilahirrahmanirraiim.

Setelah ALLAH memerintahkan manusia untuk bekerja keras maka hasil dari kerja keras manusia itu dapat dibagi 4 tingkat.. Menurut al quran.

Pada umumnya kita berpikir bahwa ALLAH itu membagikan rezeki kepada manusian sama RATA, itulah yang adil, pendapat ini di lontarkan oleh orang2 anti Tuhan(kOMUNIS). Dan ada lagi golongan lain, kalau kita berbicara “uang” dianggap oleh mereka dalah soal duniawi.(SUKU BADUWEE ARAB)

Setelah saya menggali Rahasia2 Al Quran ALLAH menjelaskan dengan ayat2Nya sebagai berikut ini: ada 4 ayat ALLAH dlm al Quran yang menjelaskan tentang rezeki manusia.

1 Rezeki yang dijamin oleh ALLAH:
"Tidak suatu binatangpun(termasuk manusia) yang bergerak di atas bumi ini yang tidak dijamin oleh Allah rezekinya."(QS 11:6)

وَمَا مِن دَآبَّةٍ۬ فِى ٱلۡأَرۡضِ إِلَّا عَلَى ٱللَّهِ رِزۡقُهَا وَيَعۡلَمُ مُسۡتَقَرَّهَا وَمُسۡتَوۡدَعَهَا‌ۚ كُلٌّ۬ فِى ڪِتَـٰبٍ۬ مُّبِينٍ۬ (٦)

Untuk setiap makhluk, termasuk manusia yang berakal. Artinya Allah akan memberikan makan, minum untuk makhluk hidup di dunia ini. Ini adalah rezeki dasar yang terendah, seperti kita lihat orang orang yang tinggal di hutan-hutan, mereka bisa tetap hidup tanpa ilmu2 dari Al Quran. Mereka hidup sesuai dengan FITRAH manusia yang diberikan oleh ALLAH.Sama dengan binatang2 makhluk ALLAH lain2nya.Mereka tahu mencari makan,tahu berkembang biak dan tahu melahirkan anak2nya dan tahu menjaga diri dari mangsanya.Itulah FITRAH DASAR dari ALLAH tanpa AL Qurna,ilmu2.

Begitu pula orang-orang yang tinggal di kota-kota, walaupun ia tidak punya ilmu atau malas bekerja, ada saja orang yang membantu mereka untuk memberi makan.

Mudah2an tidak ada diantara kita seperti itu. Tak usah takut kalau kita tidak akan makan. Semua rezeki dijamin Allah swt.
Pertanyaannya, apakah hidup kita ini hanya untuk makan?
Hidup di ciptakan oleh ALLAH bukan untuk makan,seperti manusia2 di hutan.

2. Rezeki tingkat kedua;
"Tidaklah manusia mendapat apa-apa, kecuali apa yang telah dikerjakannya" (QS 53: 39)

وَأَن لَّيۡسَ لِلۡإِنسَـٰنِ إِلَّا مَا سَعَىٰ (٣٩)

Allah akan memberikan rezeki sesuai dengan apa yang dikerjakannya. Artinya kalau ia bekerja dua jam, dapatlah hasil yang dua jam. Kalau kerja lebih lama, lebih rajin, lebih berilmu, lebih sungguh sungguh, ia akan mendapat lebih banyak. Kalau seseorang ingin mendapatkan rezeki lebih banyak, ia haruslah belajar lebih banyak dan sungguh sungguh bekerja. Itu adalah kunci nya. Itulah keadilan ALLAH.

3. Rezeki tingkat ketiga
“Siapa yang pandai mensyukuri pemberian-Ku, Aku akan tambahkan nikmat-nikmat(rezeki) kepada mu, tapi kalau tidak pandai bersyukur Aku akan beri azab yang pedih." (QS 14: 7)

وَإِذۡ تَأَذَّنَ رَبُّكُمۡ لَٮِٕن شَڪَرۡتُمۡ لَأَزِيدَنَّكُمۡ‌ۖ وَلَٮِٕن ڪَفَرۡتُمۡ إِنَّ عَذَابِى لَشَدِيدٌ۬ (٧)
Rezeki yang "ditambah" oleh Allah swt. Inilah rezeki yang disayangi oleh Allah swt. Kalau kita pandai pandai mensyukuri pemberian Tuhan dan manusia, Allah akan tambahkan. Orang2 yang pandai bersyukur ini dapat merasakan kasih sayang Allah swt kepada nya, karena rezeki ditambahkan oelh ALLAH.

Contoh:
orang yang pandai mensyukuri bantuan dari teman-temannya, atau dari siapa saja, ia akan mudah mendapat bantuan selanjutnya(sebagai tambahan), tapi kalau ia tidak pandai mensyukuri, atau tidak pandai berterimakasih akan bantuan yang sudah diterimanya (bukan hanya berterimakasih dimulut saja) maka ia tidak akan dapat pertolongan lagi. Hidupnya akan susah lagi. Bukan Allah yang menghendaki, tapi ia sendiri yang tidak pandai bersyukur.

Orang-orang yang pandai bersyukurlah akan mendapat rezeki yang lebih banyak. Janji Allah tidak meleset sedikit pun! Orang yang pandai bersyukurlah yang dapat hidup bahagia, sejahtera dan tentram. Usaha-usaha sangat sukses, karena Allah tambahkan selalu.

“Dan barang siapa yang bersyukur kepada Allah, maka sesungguhnya ia bersyukur kepada dirinya sendiri." (QS 31: 12)

وَلَقَدۡ ءَاتَيۡنَا لُقۡمَـٰنَ ٱلۡحِكۡمَةَ أَنِ ٱشۡكُرۡ لِلَّهِ‌ۚ وَمَن يَشۡڪُرۡ فَإِنَّمَا يَشۡكُرُ لِنَفۡسِهِۦ‌ۖ وَمَن كَفَرَ فَإِنَّ ٱللَّهَ غَنِىٌّ حَمِيدٌ۬ (١٢)

4. Rezeki ke empat untuk orang2 beriman dan bertaqwa.
“Apabila mereka telah mendekati akhir iddahnya, maka rujukilah mereka dengan baik atau lepaskanlah mereka dengan baik dan persaksikanlah dengan dua orang saksi yang adil di antara kamu dan hendaklah kamu tegakkan kesaksian itu karena Allah. Demikianlah diberi pengajaran dengan itu orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat.

Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. (2) Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya.

Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan [keperluan] nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan [yang dikehendaki] Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu. (3) .”Qs.65:2-3

فَإِذَا بَلَغۡنَ أَجَلَهُنَّ فَأَمۡسِكُوهُنَّ بِمَعۡرُوفٍ أَوۡ فَارِقُوهُنَّ بِمَعۡرُوفٍ۬ وَأَشۡہِدُواْ ذَوَىۡ عَدۡلٍ۬ مِّنكُمۡ وَأَقِيمُواْ ٱلشَّهَـٰدَةَ لِلَّهِ‌ۚ ذَٲلِڪُمۡ يُوعَظُ بِهِۦ مَن كَانَ يُؤۡمِنُ بِٱللَّهِ وَٱلۡيَوۡمِ ٱلۡأَخِرِ‌ۚ وَمَن يَتَّقِ ٱللَّهَ يَجۡعَل لَّهُ ۥ مَخۡرَجً۬ا (٢) وَيَرۡزُقۡهُ مِنۡ حَيۡثُ لَا يَحۡتَسِبُ‌ۚ وَمَن يَتَوَكَّلۡ عَلَى ٱللَّهِ فَهُوَ حَسۡبُهُ ۥۤ‌ۚ إِنَّ ٱللَّهَ بَـٰلِغُ أَمۡرِهِۦ‌ۚ قَدۡ جَعَلَ ٱللَّهُ لِكُلِّ شَىۡءٍ۬ قَدۡرً۬ا (٣)

Pringkat rezeki yang ke empat ini adalah rezeki yang istimewa, tidak semua orang yang bisa meraih hadiah2 dari ALLAH yang banyak.

Orang istimewa ini(taqwa) adalah orang yang benar2 di cintai dan dipercaya oleh ALLAH untuk memakmurkan atau memenegement kekayaan ALLAH di bumi ini.

Orang bertaqwa ini mencari nafkah dengan berdagang atau interprenuer.Orang berdagang seperti Rasulullah saw dan Kadhijah adalah orang2 yang bekerja keras, jujur dalam berdagang, amanah dlm berjanji, orang2 ini mendapat rezeki yang banyak,tidak terbatas dari ALLAH. Makin sukses dia berdagang makin banyak sumber rezekinya.

Jadi orang yang bertaqwa ini, adalah orang yang sukses berwira-usaha, dimana pendapatan nya tidak terbatas. Orang ini adalah orang yang kaya Raya,seperti Rasulullah saw,namun dia tidak merasa kaya,semua milik ALLAH dan kekayaan nya itu digunakannya untuk kemaslahatan masarakat dan agama.

Sekiranya dalam satu negeri terdapat banyak orang bertaqwa atau orang2 yang sukses berwira usaha, maka negeri itu akan makmur,lapangan kerja terbuka banyak untuk pemuda2nya. Inilah janji ALLAH seperti dibawah ini;

Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertaqwa, pastilah Kami akan melimpahkan (kekayaan,kemakmuran)dari langit dan bumi, tetapi Mereka(ulama2) mendus-takan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka di-sebabkan perbuatan mereka sendiri. QS .7:96

وَلَوۡ أَنَّ أَهۡلَ ٱلۡقُرَىٰٓ ءَامَنُواْ وَٱتَّقَوۡاْ لَفَتَحۡنَا عَلَيۡہِم بَرَكَـٰتٍ۬ مِّنَ ٱلسَّمَآءِ وَٱلۡأَرۡضِ وَلَـٰكِن كَذَّبُواْ فَأَخَذۡنَـٰهُم بِمَا ڪَانُواْ يَكۡسِبُونَ (٩٦)
Jadi rezeki yang ke empat ini amat istimewa, tidak semua orang yang boleh menerimanya, kecuali orang orang yang betul betul bertaqwa kepada Allah swt.

Orang bertaqwa ini di dunia mereka mendapat kemudahan2 atu sukses dari ALLAH, dan di akirat mereka mendapat syurga pula.Seperti ALLAH janjikan dibawah ini.

Sesungguhnya orang yang bertaqwa itu berada dalam syurga (tanaman-tanaman) dan dikdekatnya mata air mata air yang mengalir.Masuk lah kedalam dengan sejahtera lagi aman. QS.15;45.

إِنَّ ٱلۡمُتَّقِينَ فِى جَنَّـٰتٍ۬ وَعُيُونٍ (٤٥)

Kesimpulan:
1.orang yang beriman dan bertaqwa ini adalah orang yang mengikuti sunnah Rasul dlm mencari nafkah. Pengasilannya tidak terbatas.

2.Orang yang beriman dan bertaqwa ini adalah pembayar zakat atau pajak yang besar. Pemurah, rezekinya digunakan untuk kemasalahatan umat dan agama.

3.Orang beriman dan bertaqwa ini adalah seorang Khalifah Fil Ardh yang ditugaskan untuk memakmurkan alam dunia ini.

Semoga kita semua di FORUM ini mudah2an termasuk golongan orang orang yang beriman dan bertaqwa(khalifah Fil ardh).

Kalau belum merasa bertaqwa mari kita tingkatkan taqwa kita kepada ALLAH dengan bekerja keras untuk ALLAH memakmurkan keluarga,masarakat dan bangsa.

Bagaimana pendapat anda akan ayat2 ALLAH diatas? Kalau pendapat saya berbeda dengan al Quran mohon saya dikoreksi. Saya hargai sekali.

Semoga jurnal ini bermanfaat.

Keep your hands busy with works; keep your mouth busy with remembrance of Allah and leave inheritance as much as possible. Love your neighbor as you love yourself.
wassalamu'alaikumm.wrwb.

Note; Silakan kirim artikel ini kepada kawan2 yang tersayang.

No comments: