Monday, April 28, 2008

40.000 ulama2 Moderat

SAUDI ARABIA SUDAH TERBALIK 180 DERJAT, DARI NEGARA RADIKAL MENJADI NEGARA MODERAT YANG INGIN BERKASIH SAYANG & TOLERENSI DGN SEMUA KEYAKINAN BERAGAMA..... SUBAHANNALLAH...MARI KITA DOAKAN BERSAMA SAMA..!


Saudi latih ulang para imam

Seorang pria mengaji
Pemerintah Saudi ditekan untuk mendorong toleransi
Arab Saudi akan melatih kembali 40.000 orang imam sebagai bagian dari upaya untuk melawan gerakan Islam militan.

Rincian rencana ini diungkapkan dalam koran Saudi yang berpengaruh, Al-Sharq al-Awsat.

Rencana tersebut adalah bagian dari program lebih luas yang diluncurkan oleh pemerintah kerajaan Saudi beberapa tahun lalu untuk mendorong toleransi dan sikap moderat di masyarakat.

Kementerian urusan agama dan pusat dialog nasional yang baru dibentuk akan menjalankan pelatihan para imam, kata koran tersebut.

Pusat dialog itu didirikan lima tahun lalu untuk menyebarkan pemahaman tradisi Islami yang moderat.

Masyarakat Arab Saudi belakangan ini semakin menyadari bahwa pengetatan keamanan saja tidak cukup untuk memberantas ancaman dari kalangan Islam militan.

Skeptis

Para ulama Arab Saudi sejak dulu dituduk mendorong para pemuda Saudi untuk ikut berjihad dan memicu kebencian terhadap warga non Muslim.

Hampir 1.000 imam dalam beberapa tahun belakangan dipecat dari berbagai institusi pemerintah.

Keluarga kerajaan Saudi semakin mendapat tekanan - terutama dari Washington - untuk mengubah buku pelajaran agama dan wewenang para ulama militan.

Namun kalangan pengeritik merasa skeptis apakah rencana ini bisa berjalan jika para ulama ultra konservatif yang memiliki wewenang kuat di Arab Saudi masih berpengaruh besar di masyarakat.

Pekan lalu, seorang ulama terkenal menyerukan pemancungan kepala dua penulis liberal yang mempertanyakan pandangan yang menegaskan Muslim tidak boleh mengubah agamanya.

http://www.bbc.co.uk/indonesian/news/story/2008/03/080321_saudiclerics.shtml

Semoga MUI juga mengikuti jejak Imam2 Saudi Arabia untuk Tolerensi dgn bermacam keyakinan dlm islam. MUI sesungguhnya tidak mempunyai hak untuk memberikan judgement terhadap keyakinan orang lain.Hanya boleh mengingatkan saja, dilarang mengharamkan / melarang dan memberikan lebel ajaran sesat seperti" kepada Ahmadiah, liberal Al qiyadah,Syiah dll. Sebagaimana ALLAH jelaskan dlm Al quran;

Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk." QS.16:125.

Hai orang-orang yang beriman janganlah suatu kaum mengolok-olok(menyesatkan) kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang disesatkan) lebih baik dari mereka (yang menyesatkan) QS.49:11

Dengan saling hormat menghormati keyakinan seseorang,barulah tercapai kemenangan islam, ajaran islam yang indah,Tolerensi, pemaaf, berkasih sayang, saling bantu membantu dlm membangun bangsa Indonesia.

Kalau dlm saudara masih saling jatuh menjatuhkan, masih ribut dgn keyakinan orang lain,kapan persaudaraan itu akan dapat hidup damai.

Marilah kita bersama sama menyampaikan kepada MUI untuk saling hormat menghormati.

LOVE EVERYONE, NONE HATRED
HADITS; KAMU BELUM LAGI MENCINTAI ALLAH KALAU KAMU BELUM MENCINTAI CIPTAAN ALLAH(MANUSIA)

Wassalam

Saya minta kepada anggota MP yg tercinta yg ingin hidup damai,tolerensi, saling hormat menghormati, di Indonesia/malaysia,mari sebarkan artikel ini kepada usztad2 kita semua. mari kita capai target 1000 muslim.

CAN WE DO THAT?
YES WE CAN
YES WE CAN
YES WE CAN

SAUDI ARABIA SUDAH TERBALIK 180 DERJAT, DARI NEGARA RADIKAL MENJADI NEGARA MODERAT YANG INGIN BERKASIH SAYANG & TOLERENSI DGN SEMUA KEYAKINAN BERAGAMA..... SUBAHANNALLAH...MARI KITA DOAKAN BERSAMA SAMA..!


Saudi latih ulang para imam

Seorang pria mengaji
Pemerintah Saudi ditekan untuk mendorong toleransi
Arab Saudi akan melatih kembali 40.000 orang imam sebagai bagian dari upaya untuk melawan gerakan Islam militan.

Rincian rencana ini diungkapkan dalam koran Saudi yang berpengaruh, Al-Sharq al-Awsat.

Rencana tersebut adalah bagian dari program lebih luas yang diluncurkan oleh pemerintah kerajaan Saudi beberapa tahun lalu untuk mendorong toleransi dan sikap moderat di masyarakat.

Kementerian urusan agama dan pusat dialog nasional yang baru dibentuk akan menjalankan pelatihan para imam, kata koran tersebut.

Pusat dialog itu didirikan lima tahun lalu untuk menyebarkan pemahaman tradisi Islami yang moderat.

Masyarakat Arab Saudi belakangan ini semakin menyadari bahwa pengetatan keamanan saja tidak cukup untuk memberantas ancaman dari kalangan Islam militan.

Skeptis

Para ulama Arab Saudi sejak dulu dituduk mendorong para pemuda Saudi untuk ikut berjihad dan memicu kebencian terhadap warga non Muslim.

Hampir 1.000 imam dalam beberapa tahun belakangan dipecat dari berbagai institusi pemerintah.

Keluarga kerajaan Saudi semakin mendapat tekanan - terutama dari Washington - untuk mengubah buku pelajaran agama dan wewenang para ulama militan.

Namun kalangan pengeritik merasa skeptis apakah rencana ini bisa berjalan jika para ulama ultra konservatif yang memiliki wewenang kuat di Arab Saudi masih berpengaruh besar di masyarakat.

Pekan lalu, seorang ulama terkenal menyerukan pemancungan kepala dua penulis liberal yang mempertanyakan pandangan yang menegaskan Muslim tidak boleh mengubah agamanya.

http://www.bbc.co.uk/indonesian/news/story/2008/03/080321_saudiclerics.shtml

Semoga MUI juga mengikuti jejak Imam2 Saudi Arabia untuk Tolerensi dgn bermacam keyakinan dlm islam. MUI sesungguhnya tidak mempunyai hak untuk memberikan judgement terhadap keyakinan orang lain.Hanya boleh mengingatkan saja, dilarang mengharamkan / melarang dan memberikan lebel ajaran sesat seperti" kepada Ahmadiah, liberal Al qiyadah,Syiah dll. Sebagaimana ALLAH jelaskan dlm Al quran;

Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk." QS.16:125.

Hai orang-orang yang beriman janganlah suatu kaum mengolok-olok(menyesatkan) kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang disesatkan) lebih baik dari mereka (yang menyesatkan) QS.49:11

Dengan saling hormat menghormati keyakinan seseorang,barulah tercapai kemenangan islam, ajaran islam yang indah,Tolerensi, pemaaf, berkasih sayang, saling bantu membantu dlm membangun bangsa Indonesia.

Kalau dlm saudara masih saling jatuh menjatuhkan, masih ribut dgn keyakinan orang lain,kapan persaudaraan itu akan dapat hidup damai.

Marilah kita bersama sama menyampaikan kepada MUI untuk saling hormat menghormati.

LOVE EVERYONE, NONE HATRED
HADITS; KAMU BELUM LAGI MENCINTAI ALLAH KALAU KAMU BELUM MENCINTAI CIPTAAN ALLAH(MANUSIA)

Wassalam

Saya minta kepada anggota MP yg tercinta yg ingin hidup damai,tolerensi, saling hormat menghormati, di Indonesia/malaysia,mari sebarkan artikel ini kepada usztad2 kita semua. mari kita capai target 1000 muslim.

CAN WE DO THAT?
YES WE CAN
YES WE CAN
YES WE CAN

http://latifabdul.multiply.com/reviews/item/39

No comments: