Saturday, April 19, 2008

KEMISKISNAN DEKAT PINTU NERAKA

KEMISKINAN ADALAH MENDEKATI KEKUFURAN.
KEMISKINAN ADALAH PENGINGKARAN KEPADA AYAT2 ALLAH.
KEMISKINAN ADALAH MUDAH DIMURTADKAN
KEMISKINAN ADALAH ISSUE UTAMA UMAT ISLAM DI DUNIA


Kawan2 diskusi yang dirahmati ALLAH dan saya doakan.
Mari kita renungkan sebuah peringatan ALLAH dibawah ini kepada kita semua,semoga kita mendapat ilmuNYa yang benar.

Dan hendaklah takut kepada Allah (takut kepada azab ALLAH yaitu neraka yang panas) orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah(iman dan ekonomi), yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar. QS.4:9
Let those (disposing of an estate) have the same fear in their minds as they would have for their own if they had left a helpless family behind; let them fear Allah, and speak words of appropriate (comfort). .

Ayat diatas ini di perjelas oleh Rasul dengan sebuah Hadistnya;
ALLAH lebih senang muslim yang kuat iman dan ekonominya dari pada muslim yang lemah iman dan ekonominya.HR Muslim.
Saya yakin bahwa ANDA tidak pernah mendengar peringatan2 ALLAH diatas itu di mesdjid2 bukan? Kenapa?.perlu kita pertanyakan. Yang sering kita dengar dari kothib2 adalah peringatan2 ALLAH terhadap orang2 Kaya tidak beriman. Kenapa kothip2 tidak FAIR, tidak ADIL ?

Karena pada umumnya Khotip2 itu Miskin pula. Tentu dia tidak mau menyampaikan peringatan ALLAH ini. Inilah salah satu kelemahan ulama2 kita.
Baiklah saya akan sampaikan kepada pembaca, mungkin pertama tama anda menolak, karena komputer ada tidak tidak terprogram menerima sesuatu yang baru. Mulai dari sekarang aNda akan berusaha menukar program nya itu,tapi tidak mudah,percayalah kepada saya.
Perlu extra effort untuk merobah program komputer otak anda dan berdoa kepada ALLAH satu satunya yang berkuasa.Insya ALLAH anda akan sukses.

Bismilahirrhamnirrahiim.
Semoga ALLAH melindungi saya dari tipu daya setan yang terkutuk.
Inilah penafsiran ayat itu dari saya.

Sering seorang muslim bertanya kepada saya,"Apakah miskin harta dan ilmu itu BERDOSA? Menurut penjelasan dari ALLAH dan rasul diatas kemiskinan itu adalah salah satu dosa, hidupnya di dunia terlantar, tidak nyaman, di akhirat mendapat azab ALLAH pula. Sudah tentu tingkat hukuman ALLAH ini bertingkat tingkat karena ALLAH menciptakan bermacam tingkat neraka, begitu pula surga.

Kalau kita perhatikan orang2 yang tinggal di hutan2 tanpa menutup ouratnya, hidup seperti binatang saja, mereka juga hidup bahagia, mereka tidak berdosa walaupun miskin.Kenapa? Karena peraturan2 belum sampai kepada mereka.Jadi mereka belum menjadi Subjek hukum.

Sedangkan orang2 miskin yang tinggal di kota kota yang sudah tahu dan pandai membaca hukum2 ALLAH,menjadi subjek hukum2 ALLAH karena mereka sudah tahu dan mengerti,tapi mereka LALAI, INGKAR, dan tersesatkan oleh imam2nya.dll.

Anak2 kecil juga kalau meninggal dalam keadaan miskin di tinggalkan oleh orang tuanya maka dia tidak berdosa.Mereka belum tahu.

Yang berdosa itu menurut ALLAH diatas adalah orang2 TUA yang miskin dan tidak meninggalkan warisan yang banyak untuk menjamin kehidupan anak2nya di belakang hari.

Peraturan2 ALLAH itu jelas bukan? dan masuk akal bukan?.
Bukankah orang tua yang diberi amanah dan tanggung jawab untuk membesarkan anak2nya? Inilah tanggung jawab..inilah Tugas yang diberikan oleh ALLAH..seperti di QS.11:61 (memakmurkan keluarga/bumi)dan QS.58:11(wajib belajar),Qs 57:25(wajib mengolah bahan2 baku yang diberikan oleh ALLAH)Kalau tugas2 yang diberikan oleh ALLAH ini di TAATI dengan baik, pasti tidak akan MISKIN,karena sudah komitment dari ALLAH. Begitu bukan?

Jadi orang2 yang miskin itu disebabkan tidak mentaati peraturan2 ALLAH diatas.Kalau tidak mentaati peraturan2 ALLAH,apakah disebut orang2 yang beribadah kepada ALLAH? Apakah disebut hamba2 ALLAH?, Apakah disebut pekerja2 ALLAH yang baik? Tidak bukan?

Kalau di sebuah perusahaan, seorang pegawai yang malas malas bekerja untuk Bossnya yaa pasti di pecat pasti dihukum.
Tapi kalau dia takut kepada Bosnya, takut akan di hukum, maka dia mesti mengikuti perintah Bosnya dengan baik dan ikhlas.barulah Bos nya senang dan di beri gaji yang lebih besar.Bukankah demikian?

PENYEBAB2 UMAT MISKIN.

Selain tidak mengikuti perintah ALLAH diatas tadi, ada beberapa hal lain yang ikut menyembakan masarakat miskin.

1. Karena tertipu oleh ajakan2 pemimpin2nya dan terpaksa mengikuti karena diancam oleh penguasa.Misalnya kemiskinan di negara2 komunis.Dimana rakyat terpaksa mengikuti peraturan2 penguasa,kalau tidak mengikuti di tangkap.

2. Karena kesalah2 imam2 yang dipercaya oleh masarakat.misalnya masarakat Saudi Arabia yang mengajak umatnya kembali kepada AJARAN2 ISLAM YANG ASLI NABI MUHAMMAD SAW" Kembali kepada zaman unta dan mengembala kambing.

Umat dilarang mengikuti kemajuan2 yang dicapai oleh orang2 Barat. Dengan mengemukakan hadist2 atau ucapan2 rasulullah saw.Siapa yang meniru niru penghidupan orang2 khafir bukankah umat nabi Muhammad saw.

jadi tidak salah,kalau masarakat saudi Arabia tedapat banyak pengangguran tidak ada lapangan kerja bagi anak2 muda2nya. Semua kebutuhan pokonya di import dengan uang minyak. Sampai sekarang kita belum pernah menyaksikan MADE IN Saudi arabia bukan? Ini satu bukti bahwa mereka tidak mentaati peraturan2 ALLAH diatas.

3.Karena umat islam sudah banyak yang Syirik, percaya 100% kepada Perawi2, Penulis2 riwayat2 nabi yang miskin, dan Hadist2 yang berdampak negatif dan diartikan oleh umat bahwa hidup di dunia ini lebih baik menjadi orang MISKIN beriman dari pada orang Kaya Raya yang tidak beriman.
Hadist2 ini sudah pernah saya postkan silakan kembali di periksa.

4.Karena penjajahan yang lama,ratusan tahun. Umat islam dipersempit dalam gerak maju ekonomi dan technologi.Tidak diberi kesempatan untuk belajar.

5. Banyak ulama2 menjelaskan makna sebuah ayat tentang pentingnya menuntut ilmu QS.58:11. salah kaprah
Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu, maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan

Jelas sekali ALLAH memberi tahu kita bahwa orang2 berilmu itu akan diberikan oleh ALLAH kehidupan yang lebih tinggi derajatnya.atinya umat islam WAJIB menuntut ilmu.
Sayang banyak ulama2 ,terutama ulama2 wahhabi baduwee..mengartikan bahwa menuntut ilmu itu hanya ilmu agama saja...ilmu2 membangun tidak diberikan...tidak diwajibkan.Inilah kesalahan yang utama membuat umat islam kurang ilmu pengetahuannya.
Ulama2 di saudi Arabia dan negara2 islam lain2nya di Pakistan,Afganistan Indonesia, dll banyak mendirikan Madrasah2 yang mengajarkan ilmu agama saja, mengafalkan al Quran dan hadist2.

Akibatnya pemuda2 islam tidak bisa mengolah bahan2 baku atau mendirikan FABRIK2 pengolahan besi menjadi barang2 yang bermanfaat.
Pemuda2 islam yang tamatan madrasah ini mendapat lapangan kerja hanya terbatas menjadi pendakwah2, khotip di mesdjid2 danguru2 agama.
Pengasilan dari jutaan pemuda2 islam ini sangat miskin dari satu genarasi ke generasi berikutnya.

Sangat menyedihkan sekali kalau kita lihat masarakat islam di Sudan, di somali,afganistan Pakistan Barat yangsangat miskin, tidak ada makanananyangcukup,anak2 kurus kering, rumah terbuat dari kemah2. sanitari yang jauh dari air..nauzubillah, beginilah ALLAH menghukum orang2 yang tidak mengikuti perintah2 ALLAH di dunia ini. Hidup terhina didunia, sedangkan mereka berkata umat islam.

COba anda renungkan sebuah ayat ini.QS.58:11
Ajaran2 islam itu PASTI membawa kemajuan2 dan keindahan, baik untuk diri sendiri maupun untuk masarakat dan bangsa.

Perintah menunutut ilmu saja membawa kemajuan2 yangbanyak kepada masarakat dan memberikan lapangan kerja yang banyak macam2nya.Masya ALLAH.
Saya yakin anda belum pernah mendengarkan atau membaca penafsiran sebuah ayat ini.mohon diperhatikan;

Perintah belajar. Adalah perintah dari ALLAH.Kalau kita wajib belajar, maka kita wajib pula mendirikan sekolah bukan? tidak mungkin belajar di luar. Ini suatu kemajuan dan indah. selain itu wajib pula membuat baku2 dan meja2, wajib pula membuat pencil dan pena.Tidak mungkin menulis di tanah bukan? Ini suatu kemajaun2 dan indah lagi bersih bukan? Wajib pula pergi kesekolah berpakain yang rapi, tidak mungkin menutupi aurat dgn daun2 bukan? wajib kita membuat industri kain,industri kapas dan industri mesin2 dll.Ini suatu kemajuan2 dankeindahan bukan? begitulah seterusnya kita wajib membuat alat2 penerangan,alat2 trasportasi dll Terciptalah lapangan kerja yang banyak dalam masarakat islam.Terciptalkah masarakat rahmatan Lil'alamin,masarakat yang maju,bersih dan indah.

Jadi masarakat islam itu adalah masarakat yang membawa kemajuan2 dankeindahan2 serta kerbersihan.

Kalau masarakat islam itu tidak maju...yaaa karena salah ulama2 mengajarkannya bukan?

Demikian sedikit lagi diskusi kita tentang issue Kemiskinan .
semoga ada manfaatnya.mari kita diskusikan sekiranya ada yang menganjal dalam memahami ayat2 ALLAH diatas.
Berdiskusi adalah proses belajar yang baik.
wassalamu'alaikum wrwb

Note; saya betanya kepada kawan2 yang yakin bahwa kemiskinan itu adalah tidak berdosa dan masuk syurga.
Mohon disampaikan sebuah ayat ALLAH yang menyokong pendapat anda itu.
Terimakasih.

No comments: