MY DREAM IS TO SEE THE PEACEFUL SOCIETY,PROSPERITY, NONE DISCRIMINATION, AND JUSTICE FOR ALL.
Oleh Latifabdul
بِسۡمِ ٱللهِ ٱلرَّحۡمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ
Bismilahirrahmanirrahiim
Food riots have broken out in Egypt, Indonesia, Cameroon, Peru and, most recently, Haiti. What impact do you see the food-price explosion having on the world or your region, politically and economically? What can be done about it?
Dan Allah, Dialah Yang mengirimkan angin; lalu angin itu menggerakkan awan, maka Kami halau awan itu ke suatu negeri yang kering lalu Kami hidupkan bermacam tumbuh2an setelah mati dengan hujan itu. Demikianlah kebangkitan itu.Qs35:9
Bapak kutip ayat ini untuk mengingatkan kita semua bahwa ALLAH itu Maha Bijaksana dan Maha Pemurah. Semua apa yang ada dalam alam ini diatur sedemikian rupa, agar manusia dapat menikmati makan makanan dan daging2 binatang yang semua disediakan oleh ALLAH dgn cukup.
Ternyata sekarang kita lihat di sebahagian belahan bumi ALLAH jutaan manusia yang KELAPARAN, kekurangan makanan.Silakan lihat site dibawah ini.
http://www.cnn.com/SPECIALS/2007/impact/?iref=impactglobal
Kenapa ALLAH tega benar memberikan azab di dunia ini berbentuk kelaparan, terutama di negara2 yang penduduknya dominan muslim?
ALLAH menjelaskan di dalam al Quran seperti ini;
Apakah kamu beriman kepada sebahagian Al Kitab (ayat2 ALLAH) dan ingkar terhadap sebahagian yang lain? Tiadalah balasan bagi orang yang berbuat demikian dari padamu, melainkan kenistaan dalam kehidupan dunia, dan pada hari kiamat mereka dikembalikan kepada siksa yang sangat berat. Allah tidak lengah dari apa yang kamu perbuat.QS.2:85
Ini peringatan ALLAH kepada orang2 yang beriman.Apa makna dari ayat tersebut?
Makna dari ayat tersebut adalah banyak sekali umat islam yang mengikuti perintah2 ALLAH setengah setengah tidak kafah.
Terutama ulama2 dan usztad2 yang tahu akan peraturan2 ALLAH,yang kita hormati, tapi tidak mengamalkannya dengan sempurna. Bukankah demikian? (maaf tidak semua ulama2,tapi kebanyakan)
Sebahagian ayat2 ALLAH ditaati, dan sebahgian lain ayat2 tentang Ekonomi, technologi dan science di INGKARI...
Karena tidak ada ilmu ekonomi dan science di dalam masarakat muslim yang memadai untuk mengolah bahan2 baku yang di berikan oleh ALLAH, akirnya persedian makanan makin berkurang setiap tahun, seiring dengan pertumbuhan penduduk yang tinggi.
Indonesia sampai sekarang masih belum sukses ber-swasembada beras. 60 tahun kita sudah merdeka dari penjajahan, namun bangsa Indonesia masih tergantung kepada Import beras.Bukankah suatu kelucuan? Dimana kesalahan2 bangsa kita ini?
Kalau sekiranya pada suatu waktu negara Thailand dan Vietnam tidak mau menjual berasnya karena mereka juga kekurangan beras maka jutaan rakyat kita akan kelaparan yang sangat mengerikan sekali sebagaimana terjadi di belahan bumi Afrika.
Siapa yang bertanggung jawab, apakah pemerintah atau ulama2 yang tahu akan peringatan2 dari ALLAH?
Kedua duanya adalah bertanggung jawab.
Tanggung jawab ulama2 dan usztad2 adalah untuk menyampaikan peringatan2 ALLAH tentang wajibnya muslim mengusai ilmu ekonomi, pertanian, technologi dan science serta memberikan contoh2.
Pada umumnya kita jarang sekali mendengar khotip2 atau ulama2 memberitahukan kepada umat, wajibnya umat islam mengusai ekonomi dan technologi,bukankah demikian?
Disinilah letak kesalahan utama dari ulama2 dan usztad2,yang mesti kita perbaiki,kalau umat islam tidak menguasai ekonomi dan technologi, maka kita akan selalu tergantung kepada bangsa2 lain di dunia, sangat memalukan sekali,kita adalah negara agraria dan umat yang di muliakan oleh ALLAH.Bukankah demikian?
Mari kita lihat umat Nasrani dan Budha yang memiliki ilmu ekonomi dan technologi, mereka sukses berswasembada beras dan kebutuah2 lain2nya dan bahkan banyak memberikan bantuan kepada negara2 muslim, termasuk Indonesia.
Setiap ada negara2 yang dilanda kelaparan, Amerika adalah negara yang pertama tama mengirimkan beras atau tepung Roti.
Indonesia pernah diselamatkan oleh Amerika sewaktu terjadi musim kekeringan yang terlalu lama.
Kalau kita belum bisa berswambada beras,apakah kita bisa disebutkan suatu bangsa yang kuat dan mandiri?
Kita harus akui bahwa kita masih suatu bangsa yang lemah sekali.
Kesimpulan:
PERTAMA,marilah kita taati perintah ALLAH secara sempurna, fokuskan dakwah islam tentang ekonomi dan technologi agar umat muslim merasa takut kalau tidak mengusai ilmu2 ekonomi dan technologi seperti muslim takut meninggalkanibadah shalat dan puasa.
KEDUA, marilah bpk ajak anda semua untuk mencintai semua bangsa,termasuk Amerika,Eropah dll.
KETIGA, mari kita jauhi sifat2 benci kepada suatu bangsa misalnya Amerika dan kepada sesama muslim yang berbeda keyakinan, yaitu ahmadiyah. Setiap kebencian itu adalah Iblis atau setan yang akan membawa kita kepada hidup yang sensara saja.
Sebagaimana ALLAH peringatkan kita dibawah ini;
Hai orang-orang yang beriman, hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum,(amerika, Ahmadiyah dll) mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.QS.5:8
Kalau pemerintah, atau MUI masih tidak berlaku adil kepada Ahmadiyah dan Amerika yang tidak pernah memerangi bangsa Indonesia dgn senjata, maka ALLAH tidak akan memberikan keberkahan kedamaian di Indonesia, tapi sebaliknya ALLAH akan murka kepada bangsa yang tidak berlaku adil dan membenci suatu bangsa dan suatu golongan muslim lainnya.
LOVE AL PEOPLE NONE HATRED
LOVE ALLAH....WITH YOUR ALL HEART,MIND DAN SOUL
LOVE ALL PEOPLE, INCLUDED AMERIKA, DAN AHMADIYAH
ALLAH WILL BLESS US ALL
HADITS; KAMU BELUM MENCITAI ALLAH,KALAU KAMU BELUM MENCINTAI MANUSIA (AHMADIAH,AMERIKA DLL)
CAN WE DO THAT?
YES WE CAN
YES WE CAN
YES WE CAN
No comments:
Post a Comment