by Latifabdul.(4)
BAGAIMANA ALLAH MENGATUR BERGAUL DGN UMAT NON ISLAM MENURUT ALLAH SWT?.
Mari kita lihat peraturan2 ALLAH sebagai berikut dibawah ini:
1.Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku (bermacam bahasa/budhaya dan agama) supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang
.
Dari peraturan ALLAH diatas jelaslah bahwa ALLAH menciptakan bermacam bangsa, bahasa agar satu sama lain saling kenal mengenal, saling belajar, saling berdagang dan saling hormat menghormati masing2 budaya, bahasa dan keyakinan orang2 (Yahudi,nasrani, budha dll). Ini perintah Allah yang wajib diikuti oleh setiap Muslim.
Sesungguhnya agama ALLAH adalah satu, yaitu agama bertuhan yang Esa atau bertauhid. Yaitu islam.
Inilah penjelasan dari ALLAH kepada Nabi Ibrahim.
.
Sesungguhnya (agama tauhid) ini adalah agama kamu semua(Yahudi, Nasrani dan Muslim); agama yang satu dan Aku adalah Tuhanmu, maka sembahlah Aku.QS 21:92.QS.23:52.
.
"Sesungguhnya Aku akan menjadikanmu(Ibrahim) imam bagi seluruh manusia". Ibrahim berkata: "(Dan saya mohon juga) dari keturunanku". Allah berfirman: "Janji-Ku (ini) tidak mengenai orang-orang yang lalim".QS.2:124
.
"Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam". QS.2:132
.
Pertanyaan seorang netter,"Tapi kenapa ALLAH mengatakan dalam Al Quran bahwa bahwa orang2 yahudi dan nasrani itu dilaknat oleh ALLAH?"
.
Jawabannya. Orang2 yahudi dan Nasrani yang dikutuk dan dimusuhi oleh ALLAH adalah orang2 yang memerangi Rasulullah saw atau Nabi2 dan juga orang2 yang selalu membenci dan memusuhi umat islam secara stereotype saja.
Golongan yahudi dan nasrani ini disebut golongan Radikal, fanatik, foudametalism dan extreem. (Dalam umat islam juga terdapat golongan islam radikal yang selalu membenci orang2 Yahudi dan Nasrani secara steriotype.).
.
Golongan orang2 radikal ini tidak banyak jumlahnya dalam umat Yahudi dan Nasrani. Yang banyak jumlahnya adalah orang2 Yahudi, dan Nasrani yang moderat yang menghormati agama islam dan dan Nabi Muhammad saw.
.
Dengan orang2 yahudi dan nasrani yang menghormati agama islam dan penganut2 agama islam, setiap muslim wajib berlaku adil kepada mereka,dan menegakkan kebenaran kepada mereka dan tidak boleh diskriminasi antara muslim dan non islam, sebagaimana ALLAH memberitahukan kepada Nabi Muhammad saw untuk berlaku adil kepada orang2 yang tidak memusuhi agama islam seperti dibawah ini.;
1.. Mudah-mudahan Allah menimbulkan kasih sayang antaramu dengan orang-orang yang kamu musuhi di antara mereka. Dan Allah adalah Maha Kuasa. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.QS.60:7
.
Allah tiada melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil. (QS.60:8)
.
(Jadi orang2 yang tidak memusuhi dan memerangi Nabi Muhammad saw,malah menghormatinya,maka ALLAH memerintahkan untuk berlaku “ADIL” kepada mereka.
Berlaku adil artinya tidak boleh diskriminasi antara orang muslim dan non muslim. Duduk sama rendah tegak sama tinggi. Kalau dalam satu negeri terdapat orang2 Non islam yang baik2 maka mereka juga bisa menjadi pemimpin, atau menjadi seorang mentri dalam cabinet.
Umat islam tidak boleh memperlakukan diskriminasi. Misalnya, karena dia seorang Nasrani, maka dia tidak diberi jabatan dalam pemerintahan sedangkan ilmunya memenuhi persyaratan untuk menjadi mentri atau pemimpin.
2.Hai orang-orang yang beriman, hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum(yahudi,nasrani), mendorong kamu untuk berlaku tidak adil.
Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS.5:8)
3.Untuk tiap-tiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Sekiranya ALLAH menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu, (QS.5:48)
Jadi jelaslah bagi kita bahwa ada dua macam peraturan2 ALLAH yang berbeda dalam al Quran sesuai dengan kondisi pada waktu itu. Perintah ALLAH yang turun kepada Nabi sewaktu peperangan dan kedua sewaktu damai. Bukanlah berarti peraturan2 ALLAH kontraversi satu sama lain;
1.Pertama kepada orang2 yahudi dan nasrani yang fanatik,atau radikal, yang membenci umat Islam, memerangi umat islam karena agama. ALLAH mengatakan bahwa mereka adalah musuh2 umat islam, dan mereka lah yang dikutuk oleh Allah swt.Terhadap mereka kita harus hati2, tidak boleh dijadikan mereka seorang pemimpin, karena mereka tidak senang kalau umat islam tidak masuk kepada agamanya.QS.2:85.
2, Kedua, kepada orang2 nasrani dan yahudi yang tidak memerangi, dan tidak memusuhi, tapi menghormati penganut2 agama islam, maka setiap muslim wajib berlaku adil pula kepada mereka, wajib menghormati keyakinan orang2 yahudi dan nasrani.
Rasulullah saw memberikan atau mempersilakan seorang pastor tamu Rasul untuk bershalat di Mesdjid...jadi jelaslah Rasul menghormati seorang pastor Kristen yang baik yang juga menghormati Rasulullah saw.
Jadi tidak ada diskriminasi antara hamba2 ALLAH yang baik2 walaupun berbeda keyakinan.Indah sekali bukan peraturan2 ALLAH ini?
Sehingga cucu cucu Nabi Ibrahim dapat hidup damai dan saling bantu membantu dan saling berlomba lomba berbuat kebaikan.
Bagaimana cara berdakwah atau menyampaikan peraturan2 ALLAH kepada mereka? Dijelaskan oleh ALLAH di dalam Al Quran sebagai berikut;
1.Dan janganlah kamu memaki sembahan-sembahan yang mereka sembah selain Allah, karena mereka nanti akan memaki Allah dengan melampaui batas tanpa pengetahuan. Demikianlah Kami jadikan setiap umat menganggap baik pekerjaan mereka. Kemudian kepada Tuhan merekalah kembali mereka, lalu Dia memberitakan kepada mereka apa yang dahulu mereka kerjakan. ". (QS, 6:108)
Ulama2 atau pendakwah2 hendaklah menjauhi kata kata kafir, sesat, dll. yang dapat menyakiti hati2 mereka, dan juga jangan memaki maki cara mereka menyembahlah ALLAH, tapi katakanlah dgn sopan santun dan berikanlah contoh2 akhlaq yang mulia kepada mereka. Lihatlah lagi perintah ALLAH dibawah ini:
" Itulah belas kasih dari ALLAH bahwa engkau merasa kasihan terhadap mereka. Sekiranya kamu berlaku kasar dan keras - hati, tentunya mereka akan meninggalkan kamu.
Dari itu, kamu mesti memaafkan mereka dan mintakan pengampunan untuk mereka, dan berbincanglah dengan mereka. Setelah kamu membuat keputusan, laksanakan perancangan kamu, dan serahkan kepercayaan kamu kepada ALLAH. Sesungguhnya ALLAH Amat Mencintai orang orang yang menaruhkan kepercayaan kepadaNya.*QS.3:159.
Sekiranya setiap muslim mengikuti peraturan2 ALLAH diatas maka terjadilah masarakat yang penuh kedamaian dan kesejahteraan,karena ALLAH akan menurunkan rezeki yang berlimpah kepada orang yang mengikuti perintah2 ALLAH dengan sempurna(Orang2 bertaqwa) lihatQS.65:2-3.
Semoga penjelasan saya tentang bermasarakat dengan umat non islam berdasarkan hukum2 ALLAH, ada menfaatnya bagi pemuda2 islam yang sedang belajar. Kalau benar itu datang dari ALLAH hendaklah di taati, dan kalau salah itu datang dari saya yang lemah, mohon dimaafkan di koreksi.
Yaa Allah yaa Tuhankami, lapangkanlah untuk kami dada kami, mudahkanlah setiap urusan2 kami, dan buka lah buhul buhul lidah kami agar setiap kata yang kami ucapkan mudah dimengerti dan disenangi oleh para pembaca,kepada siapa lagi kami bermohon yaa Allah kalau bukanlah kepada Mu yangMaha berkuasa dilangit dandibumi ini. amin*
Menuju masarakat yang bermanfaat didunia berarti di akhirat. Marilah kita bersama sama berzikir, pikir dan ikhtiar.
Keep your hands busy with works; keep your mouth busy with remembrance of Allah and leave inheritance as much as possible.
Love your neighbor as you love yourself.
Hadist; Kamu belum beriman kepada Allah, kalau kamu belum mencintai tetangga kamu(baik islam maupun non islam) . Kamu belumlah mencintai ALLAH kalau kamu belum lagi mencintai manusia.HR Muslim.
wassalamu'alaikumm.wrwb.
Note; Silakan kirim artikel ini kepada kawan2 yang tersayang.
dan tulisan berikutnya adalah "Cara bergaul dengan sesame umat islam yang berbeda beda mashab atau keyakinan."
No comments:
Post a Comment