Sunday, May 16, 2010

APAKAH BOLEH MEROBAH BACAAN SHALAT?

Pada umumnya kita menjalankan shalat tergantung kpd orang2 tua dan guru2 kita,dan tidak pernah lagi mencoba mengoreksi apa benar yang di ajarkan oleh orang tua kita itu. Dan takut kalau berbeda dgn mereka dan akan dikatakan sesat dll.Bgeitu bukan? Begitulah kita pada umumnya.

Creative AlQuran Study.
Al Quran gives the true solution
Book Seri III:PENCERAHAN AGAMA ISLAM.
Abdullatif.

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh..
Teman Yang Berbahagia,Apa kabar di pagi hari ini? Semoga kita masih tetap istiqomah dalam menjalankan kebajikan2 kpd umat.

Semoga ALLAH melindungi saya dari tipu daya setan terkutuk dalam menjelaskan ayat2 di bawah ini.

APAKAH KITA BOELH MEROBAH BACAAC SHALAT?

Pertanyaan ini sering diajukan oleh pemuda2 Islam yg smart dan kritis tentang
bacaan Shalat...pengamalan ajaran2 Islam selama ini;

Dalam Al Quran di jelaskan dgn sebuah ayatNya yaitu;

====, maka bacalah apa yang mudah bagi mu dari Al Quran QS 73:20..====

Dari ayat diatas itu,jelaslah bagi kita semua bahwa bacaan Shalat itu terdapat
dlm al Quran..anda silakan pilih ayat2nya...doa2nya.
Tidak ada yang "baku", harus ini dan itu...

Oleh karena itulah ulama2 dari dulu sampai hari ini berbeda beda melaksanakan
shalat...kita lihat waktu di Meccah, yang datang dari bermacam negeri, orang
shalat kita berbeda beda melaksankan shalat, baik dlm fisiknya, apalagi bacaan shalatnya.

Karena guru2 kita pada umumnya belajar di Saudi,dari ulama2 Wahabi-salafy yang
mengusai Saudi ratusan tahun, dan FATWA2nya tidak boleh di bantah oleh rakyanya,

Kalau dibantah masuk jell atau hukuman mati atau di usir dari Saudi...

Oleh karena itu hanya =boleh satu pemahaman islam= di negeri Saudi.

Yang bertentangan dgn Ulama2 wahabi-salafy Fundamentalis (tidak semua wahabi-salafy
), mereka dapat melaksanakan keyakinannya bergamanya di luar negeri Saudi...seperti di
Mesir,Jordan dan lain2nya.

Itulah mulanya kenapa umat Islam Indonesia melaksanakan cara shalat seperti
sekarang ini alaaa Ulama2 saudi Arabia.Benar bukan?

Pada umumnya kita di Indoneaia melakukan Shalat berdasarkan kepada =keturunan=
kita.Benar bukan?

Sebagaimana ALLAH memperingatakan dulunya.Yang mana umat berkata=kami
mengikuti nenek2 moyang kami.= demikianlah jawaban yg diberikan.
=========================================
"Apabila dikatakan kepada mereka, "Marilah ikuti apa yang Allah telah

terangkan dan ikutilah rasul," mereka berkata, "Apa yang kami dapati

ibu bapa ibu bapa kami amalkan itu cukuplah bagi kami."

Apa akan jadi sekiranya ibu bapa ibu bapa mereka tidak mengetahui

suatu apapun dan tidak mendapat petunjuk? QS 5:104.
==========================================

Sekarang 'Istilah itu berobah sedikit, tapi sama artinya yaitu;

"Kami tetap mengikuti sunah Rasulullah saw,"benar bukan?

Saya mengajak pemuda2 smart dan kritis, mari ikuti al Quran, dan pasti kita tadak akan salah, dan pasti dijamin oleh ALLAH kebenarannya..

ADA YANG PERLU DI KOREKSI, DAN LUCU,....YAITU BACAAN; DOA TAHIYAT.
1. Kenapa kita hanya mendoakan nabi Muhammad dan Nabi Ibrahiim saja?
kita sudah tahu bahwa nabi2 sudah dijanjikan akan masuk syurga.Benar bukan?
apakah sesuatu yang lucu dan ddiskriminasi dlm shalat?

Ini ayat ALLAH yang memperingatkan kita harus beralku adil,keadilan adalah tiang
agama dan bangsa.

Rasul berlaku adil kesumua Rasul2 terdahulu...
+===========================================

Rasul telah beriman kepada Al Qur'an yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya,
demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah,
malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan):
"Kami tidak membeda-bedakan antara seseorang pun (dengan yang lain) dari rasul
rasul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat". (Mereka berdoa): "Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali". QS.2:285.
===================================================
Coba kita renungkan doa2 Tahiyat itu kembali,saya menganjurkan sebaiknya kita
perbaiki, dan kita ucapkan "terimakasih" kepada; nabi2 Muhammad, Isa, Musa dan Ibrahiim yang telah menerima wahyu2 ALLAH dan telah memberikan kita pelajaran2 yang berguna bagi kita di dunia ini.dari kegelapan menjadi cahaya yang terang benderang...

=Tiada Tuhan kecuali ALLAH swt, dan Muhammad, Isa, Musa dan Ibrahiim adalah pesuruh ALLAH.=

Bagimana kalau demikian---apa salah---apa kita sudah mengikuti keadilan kpd rasul2
ALLAH, atau bagaimana.?

Saya pribadi telah melaksanakannya dan terasa saya tidak lagi berbuat
==DISKRIMINASI== dgn rasul2 ALLAH,hati ku merasa aman dan tenang.

Selain dari doa tahiyat itu semua bacaan shalat sudahmengikuti al quran terutama
=surat alfatiah= jangan lupa itu adalah induk al quran.

Semoga ayat diatas itu dapat memperbaiki aqidah kita dan cara shalat kita yang
benar menurut al quran.

Wassalamu'alaikum wrwb

No comments: