Saturday, May 22, 2010

(3) MUI ---VS---CARA MENCARI NAFKAH

Bismilahirrahmanirrahiim.

Para ulama2 Islam kita sering menyampaikan dawah2 Islam
tentang pentingnya==mengikuti sunnah rasul==

Orang2 yg tidak mengikuti sunnah Rasul dituduh orang2
anti sunnah dan anti Islam,lebih berat lagi musuh2 Islam.
Demikian mereka memberkan==lable== kepada orang2
yg tidak mengikuti sunnah rasul..benar bukan?

Lucunya,perbuatan2 sebahagian ulama2 yg mengatakan itu
tidak mentaati sunnah Rasul yang utama, dan pertama di
kerjakan oleh Rasul sehari hari yaitu bagaimana dapat
mencari nafkah yang bisa mensejahterakan keluarga islam
dan dapat membayar pajak yang besar serta dapat membatu
anak2 yatim piatu dan fakir miskin. ini lucu bukan..

Sebuah firman ALLAH;
Kalau kamu cintai ALLAH dan Rasul hendaklah mengikuti
perintah2Nya...

Mereka mengatakan kami mencitai ALLAH dan rasul----
tapi mereka tidak mengerjakan sunnah Rasul yg utama
sesunguhnya mereka2 itu adalah ==pembohong besar=

Rasulullah saw adalah pedagangan ulung begitu juga
sahabat2nya,istrinya dll

Emprium Turky dapat mengusai dunia,karena ulama2nya
adalah pedagang2 ulung dan kaya raya.

=======================================
Sebaik baik pertolongan atas taqwa kepada Allah swt adalah "harta-uang".HR
Baihaqi.

(Betapa tidak, seseorang yang tidak memiliki harta-uang (alias miskin), akan
habislah waktunya untuk mencari makan, pakaian, rumah dan kebutuhan anak-anak,
sekolahnya, kebutuhan pokok lainnya dalam kehidupan sehari harinya. Belum lagi
diharapkan kepada kesulitan-kesulitan yang tidak bisa diatasinya, kecuali dengan
harta-uang. Hal mana akan menghalangi dia untuk berzikir dan berpikir. Kemudian
tidak akan mendapat kesempatan beribadah haji, zakat, sedekah dan amal-amal
saleh lainnya. Kemiskinan mudah menjadikan orang kepada kufur,berada dekat pintu
neraka.)

Sebuah nasehat dari Khalifah Umar bin Khatab;

"Pada suatu masa dimana umat muslim sudah meninggalkan usaha
berniaga,berdagang,pengusaha dan Industri,sebagai mata pencariannya, maka umat
muslim yang jutaan jumlahnya, hidupnya akan banyak tergantung kepada umat
lainnya, akirnya menjadi umat lemah, umat yang selalu tergantung , umat yang
mudah di porak perandakan oleh kekuatan lain"
==========================================

Dari pengamtan saya ulama2 yg ada dlm MUI itu
mereka bukan memikirkan kesejahteraan umat islam'.
mereka tdk memikirkan ekonomi Islam, tapi lebih'banyak
mementingkan politik dan kekusaan.

Kalau sudah berkuasa, pekerjaan utama yg dilakukan mereka
adalah===soal haram dan halal===.
Kedua menghukum atau melarang lawan2 untuk beribadah
kepada ALLAH seperti mengharamkan; Ahmadiyah, demokrasi
Plurals dan liberal..

Jadi keberadaan MUI ditenagh2 masarakat bukan untuk memi
kirkan kesejahteraan dan ekonomi Umat islam, tapi kepentingan
polotik dan kekuasaan.

Mari kita ingatkan MUI,semoga ulama2 yg ada di MUI itu
sadar bahwa mereka digaji oleh uang rakyat atau pajak rakyat.

semoga ayat2 ALLAH di atas itu dapat memperbaiki aqidah kita
dan semoga MUI dapat hidayah dari ALLAH.amein

Salam.

No comments: