Friday, July 24, 2009

Islam Konservative Transnational memperjuangkan kulit Islam, sebaliknya Islam Liberal mengutamakan isi.

Bismilahirrahmanirrahiim
Assalamu'alaikumm wrwb.

Motto; Kalau kita mencari isi mangga, pasti dapat kulitnya, tapi kalau mencari kulit mangga, isinya dibuang.Itulah golongan Islam konservative mencari kulit daripada isi. akirnya perjuangan Islam konseravtive menjadi lemah , dimana mana mendapat kekalahan2.

Islam Liberal mendapat motivasi dari ayat ALLAH yang siknificant ini untk memperbaiki pemahaman2 Islam konservative yang gagal membawa umat Islam yang damai-sejahtera.

Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. QS 13:11

Tiada Tuhan kecuali ALLAH Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Tiada Tuhan kecuali ALLAH Yang Maha Berkuasa dan Maha Pembimbing.
Hanya kepada ALLAH sajalah kita mintak pertolongan karena ALLAH Yang Maha Penolong.

Rasulullah saw adalah seorang anak yatim piatu, seorang pedagang yang ulung, yang Kaya raya, dijuluki 'Al amin" seorang yang jujur.Rasulullah saw juga penerima wahyu2 ALLAH, Pesuruh ALLAH (Prophet)yang telah banyak jasa2nya untuk kemanusian, sebagai sari tauladan yang Agung bagi semua manusia di bumi ini.

Kalau kita amati Umat islam saudi Arabia dan Iran adalah Islam "konservative" wahabi dan Syiah. Dan sistem pemerintahan negara tersebut adalah diktator,dimana tidak ada kemerdekaan berkeyakinan selain dari pada keyakinan agama pemerintah.
Fatwa2 yang dikeluarkan oleh setipa ulama2 Wahabi dan Syiah adalah wajib di petuhi,walaupun itu bertentangan dgn al Quran. Ulama2 di jadikan Tuhan2 kecil yang semua fatwnya dalah benar.

Kalau kita perhatikan secara national, kedua masarakat ini Islam konservative ini memperjuangkan kulit2 ajaran Islam, meninggalkan isi ajaran islam itu sendiri. Dengan katalain, umat umat Islam mendapat kulit kulit darai isi bumi ini, sedangkan umat non islam mendapatkan isi dari bumi ini yang disediakan oleh ALLAH swt.misalnya; bahan2 baku tambang, isi laut, dan bahkan udara bebar dikuasi oleh non Islam seperti pemancar radio,televisi, satelit, Internet dll.

Kenapa saya katakan demikian,terbukti di lapangan, bahwa sampai hari ini kita tidak melihat hasil2 produk2 buatan tangan2 orang2 Saudi dan Iran. Hampir semua kebutuhan rakyat sehari hari di Import dari luar.

Yang di export keluara negari oleh Saudi adalah ajaran2 Islam yang memetingkan "kuli" dari pada "isi" yaitu;
1. mengajarkan ilmu tauhid kepada masarakat yang sudah bertauhid
2. mengharamkan wanita2 keluar rumah tampa mahram
3. wanita2 wajib berjilbab atau Niqab, sesungguhnya anjuran
4. wanita2 dilarang menyopir
5. wanita2 dlarang berpacaran dan bekerja di kantor2
6. Laki laki wajib berjabang dan berjenggot.
7. Laki laki dianjurkan berpoligami.
8. Wanita2 haram menjadi iman di mesdjid dimana ada laki2.
9. Wajib bertadarus setiap bulan puasa, bukan ingin mengetahui peraturan2 ALLAH
10. Wajib shalat tarawih bulan puasa.
11. Mendirikan negara Syariat islam diskriminasi, bukannya mendirikan industri2..atau berdagang.
12. Mengajak umat Islam membenci Amerika.

Semua ajaran2 kulit islam diatas itu(kecuali tauhid) bukanlah bersumber dari Al Quran, bukan syariat Islam, tapi adalah budaya2 Arab. Budaya2 Arab inilah yang di export ke luar negeri, terutama kenegeri negeri yang berpenduduk Islam termasuk Indonesia.

Jadi kalau umat Islam mengikuti ajaran2 islam Konseravative Saudi Arabia, sudah pasti kehidupan masarakat Islam akan terbelakang, miskin, radikal dan terakir menjadi lahan bagi terroris untuk memerangi orang2 civil kafir,seperti yang terjadi di 11/9,Bali, India, Iraq, Pakistan, Afganistan dll.

Apakah para pembaca pernah mendengar Khotip2,ulama2 konservative mengajak atau memberikan contoh membuka lapangan kerja, dengan membuka Industri2 pengolahan bahan2 baku yang diberikan oleh ALLAH kepada umat Islam.

Apakah anda pernah mendengar khotip Konservative menganjurkan umat Islam mengusai ekonomi dan technologi serta science?

Apakah ada anda melihat di kota anda ulama2, atau ormas2 Islam konservative mempunyai industri2 besar dan membuka lapangan kerja untuk pemuda2 Islam?

Apakah anda ada melihat TV Islam, yang sangat penting sekali untuk menyampaikan ajaran2 Islam kepada rakyat?

Sedangkan ALLAH mewajibkan umat Islam mengusai ekonomi danIptek,seperti ayat di bawah ini;

Dan Kami ciptakan besi (dan perak, emas, almunium tembaga, minyak, dll) yang padanya (1) terdapat kekuatan yang hebat dan (2) berbagai manfaat bagi manusia (untuk di-olah), dan supaya ALLAH swt mengetahui siapa yang (3) menolong agama Nya (Islam)( mempertahankan agama ALLAH dr serangan2 musuh) dan Rasul2 padahal ALLAH swt. tidak dilihatnya. (QS..57:25).

Sebuah nasehat dari Khalifah Umar bin Khatab;



"Pada suatu masa dimana umat muslim sudah meninggalkan usaha berniaga,berdagang,pengusaha dan Industri,sebagai mata pencariannya, maka umat muslim yang jutaan jumlahnya, hidupnya akan banyak tergantung kepada umat lainnya, akirnya menjadi umat lemah, umat yang selalu tergantung , umat yang mudah di porak perandakan oleh kekuatan lain"

Hadits: Sebaik baik pertolongan atas taqwa kepada Allah swt adalah “harta-uang”.HR Baihaqi

Saya yakin sekali para pembaca budiman tidak pernah mendengar dari khotip2 dan ulama2 konservative menyampaikan ayat , hadit2 dan Nasehat Khalifah Umar Itu. Benar bukan?

Islam Liberal akan mengisi kekurangan2 dari saudara2 kita konservative itu dalam berdakwah dengan mengutamakan dakwah untuk menguasai Ekonomi, technologi dan Science kepada pemuda2 Islam yang maju.

Agar umat Islam kita bisa maju kembali menjadi umat rahmatan lil'alamin, gol Islam Liberal sendiri tidak sanggup, kalau tidak di bantu oleh element2 bangsa di Indonesia.
Islam berpaham liberal sudah memulai, semoga bola ini akan bergilir tersu menerus kalau ALLAH swt mengizinkannya.

Marilah kita bersama sama memajukan Islam dengan dengan mengutamakan dakwah isi islam itu sendiri. Sebagaimana telah di contohkan oleh AaGym dari Bandung.Abuya Ashaari dari Rufaqah,Malaysia.

Wassalamu'alaikum wrwb

No comments: