Sunday, August 06, 2006

6 BUTIR RUKUN ISLAM (The six pillars of islam)

The six Pillars of Islam.
6 BUTIR RUKUN ISLAM.
(Lima butir rukun islam perlu disempurnakan agar umat islam agar umat islam, kembali berjaya dalam ekonomi,technologi dan kuatpertahanan agama dan bangsanya)
Oleh latifabdul.(19)

Bagi orang2 yang ingin mengikuti agama islam, ada 6 dasar (basic) yang harus dilaksanakannya. Dan bukanlah berarti selain dari enam dasar rukun islam tidaklah penting dilaksanakan oleh muslim, tidak demikian maksudnya, semua peraturan2 islam yang tertulis dalam al Quran adalah wajib dilaksanakan secara khafah atau sempurna.

Kalau dikerjakan setengah setengah maka hasilnya tidak sempurna maka ALLAH memperingatkan di QS.2:85,”siapa siapa yang mengerjakan sebahagian peraturan2 Ku dan sebahagian yang lain di ingkari,maka ALLAH memberikan hukum di dunia yaitu hidup yang terhina dan diahirat akan mendapat azab yang pedih dari ALLAH”.

Ke 6 butir rukun islam itu adalah;
Bersaksi kepada ALLAH, tiada Tuhan kecuali ALLAH yang Maha Esa, dan Muhammad saw adalah pesuruh atau Nabi ALLAH.
Menjalankan shalat 5 kali sehari dengan waktu yang sudah ditetapkan.
Menjalankan puasa selama 1 bulan dalam bulan Ramadhan.
Berkerja untuk ALLAH membangun pradapan yang islami, yang sejahtera,damai sesuai dengan peraturan2 ALLAH.
Kemudian membayar zakat.
Kemudian pergi menunaikan hajji ke Meccah.


1.Bersaksi dan mengakui/beriman kepada ALLAH.

Untuk memasuki agama islam (orang2 yang pindah agama) dimulai dengan mengucapkan atau berikrar didepan saksi(ulama),” Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain dari ALLAH yang Maha Esa, dan aku bersaksi bahwa Muhammad saw adalah pesuruh atau Nabi ALLAH”.

Dalam memberikan saksi ini,orang terserbut haruslah dalam keadaan sehat dan sadar bahwa tidak Tuhan kecuali ALLAH yang Maha Esa atau beriman kepada Tuhan yang SATU(tauhid).Ini adalah aqidah yang utama dari ajaran islam yang dibawa oleh nabi Ibrahiim as.

Setelah kita menjadi seorang islam atau muslim, maka ALLAH memerintahkan kepadanya untuk mengikuti semua peraturan2 ALLAH dan ini adalah suatu kewajiban untuk menjadi hamba atau pekerja2 ALLAH dan dilakukan dengan ikhlas,tanpa ada paksaan dari pihak ketiga.

Salah satu perintah ALLAH yang mendasar adalah melaksanakan shalat 5 kali sehari dengan waktu yang sudah ditentukan. Shalat subuh di pagi hari, shalat lohur di tengah hari, shalat asar di petang hari, shalat magrib di waktu matahari terbenam, dan terakir adalah shalat isaa setelah satu jam lebih kurang dari shalat magrib.

2. Kewajiban melaksanakan shalat
Dari shalat yang benar akan mengasilkan hamba-hamba Allah sebagai berikut dibawah ini:
akan melahirkan pribadi yang jujur, bersih, dan disiplin tinggi akan waktu dan janji
dengan Tuhan dan manusia,
akan melahirkan pribadi yang kuat, kuat imannya kuat memperjuangkan kebenaran,
akan melahirkan pribadi yang berakhlak mulia, terpuji dan sangat menyenangkan kalau bertemu dengannya,
akan melahirkan pribadi yang rajin bekerja, belajar, rajin menolong masyarakat, waktunya sangat produktif, efisien, karya-karyanya bermanfaat untuk masyarakat,
akan melahirkan pribadi yang bersyukur kepada anugerah-anugerah Tuhan dan kepada orang-orang yang telah berjasa atau menolongnya.
akan melahirkan pribadi yang dermawan pengasih, penyayang, dan penyantun,
akan melahirkan pribadi yang taat kepada perintah-perintah Allah.

Gabungan dari individu-individu ini dalam masyarakat akan melahirkan bangsa yang terhormat, mulia, berakhlak terpuji, berdisiplin tinggi, tertib dan maju secara ekonomi, karya-karyanya bermanfaat untuk umat manusia banyak, dan akan disegani oleh bangsa-bangsa yang lain dan disayangi oleh Allah swt.

Bangsa yang agung, berdisiplin , ekonomi kuat, telah dinaungi oleh kasih sayang Allah dan kekuasaan Tuhan yang Maha Agung, karena telah melaksanakan dan menghayati shalat yang diperintahkan oleh Tuhan.

Alangkah indah, rukun, damai, tentram, dan bahagianya suatu keluarga, atau suatu bangsa yang mendapat kasih sayang, lindungan dan bimbingan dari Tuhan. Allah Maha Pengasih dan Maha penyayang.

Persoalannya banyak orang yang melaksanakan shalat, baik di rumah-rumah, maupun di masjid-masjid tapi masyarakatnya masih gelisah, tidak tertib dan damai, centang perenang di jalan-jalan raya, dan tidak bahagia.

Jawabannya adalah karena orang yang menjalankan shalat itu tidak tahu akan makna shalat yang sesungguhnya dan tidak tahu akan arti yang diucapkannya ketika shalat. Sehingga shalatnya tidak kusuk dan tidak akan memberi faedah buat dirinya.

Bagaimana pula orang-orang yang tidak melaksanakan shalat, orang non-Islam, kenapa ia maju dan sukses dalam segala bidang, pada umumnya.

Jawabannya adalah walaupun mereka tidak beragama Islam, tapi mereka menjalankan syariat agama dengan baik, mereka bekerja keras dan berilmu, karya-karyanya banyak yang bermanfaat, berdisiplin, berkasih sayang, jujur. Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada setiap ciptaannya.

Setiap agama mengajarkan akhlaq yang mulia sebagaimana ajaran Islam, Hanya saja ajaran Islam lebih sempurna karena kitab Tuhan yang terakhir.

Kalau ia mengikuti ajaran-ajaran yang baik, pasti mereka sukses. Apalagi umat Islam kalau mereka menjalankan agama dengan baik dan benar, pasti ALLAH akan bantu dengan kasih sayang-Nya.

Perlu diingat pula orang orang non islam walupun ALLAH berikan kesuksesan yang luar biasa, tapi kesuksesan2nya itu tidak diberkahi oleh Allah, tidak bisa menyelamatkan dirinya dari azap api neraka diakhirat nanti karena ia tidak beriman. Inilah bedanya.

Inilah sebuah perintah ALLAH untuk wajib menjalankan shalat.

2.1. Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Qur'an) dan dirikanlah salat. Sesungguhnya salat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat ALLAH (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadah-ibadah yang lain). Dan ALLAH mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS.29;45)

Setelah kita menyembah ALLAH dan melaksanakan shalat ini setiap hari, kemudian ALLAH menambahkan perintah yang lainnya yaitu melatih diri untuk dapat mengontrol hawa nafsu atau keinginan dari hal2 yang di halalkan oleh ALLAH seperti makan dan minum disiang hari serta berhubungan sex sebagai seorang suami istri.

Mulai berpuasa dari pagi hari sampai mata hari terbenam. Nafsu yang tidak bisa di control oleh pikiran akan berakibat buruk kepada manusia. Manusia itu sendiri mempunyai sifat2 seperti binatang yang dapat merugikan orang lain dan diri sendiri.

3.Kewajiban melaksanakan puasa

Puasa adalah suatu latihan yang intensif selama satu bulan, untuk dapat mencapai manusia yang mulia/terpuji. Sebab manusia itu sendiri membawa sifat-sifat bawaan dari kecil; seperti kikir, rakus, zalim, ingkar, lemah, dan kemudian manusia juga diganggu oleh makhluk halus bernama setan yang diizinkan oleh ALLAH sampai hari kiamat.

ALLAH mengatakan pula, bahwa setan itu sifatnya mengajak manusia ke arah yang tidak baik yang berlawanan dengan sifat-sifat mulia dan terpuji. Oleh sebab itulah manusia dilatih begitu rupa agar orang-orang beriman dapat mengendalikan / mengontrol dirinya atau hawa nafsu nya.

Seumpama, pemain bulu tangkis atau team sepak bola, kalau ia ingin menang dan sukses dalam pertandingan, maka yang harus dilakukan adalah latihan yang intensif berkelanjutan. Orang-orang yang tidak mendapat latihan dan tidak tahu aturan-aturan main, maka ia dipastikan akan kalah dalam perjuangan atau pertandingan. Mendapat kehinaan.

Jadi buah atau manfaat dari latihan berpuasa adalah:
1. melatih diri untuk menahan / mengontrol nafsu dari makanan-makana yang halal dan
seks di siang hari.
2. melatih diri disiplin, tepat waktu
3. melatih diri jujur, amanah,
4. melatih diri untuk berdarma, menyayangi orang-orang miskin, fakir, dan makhluk lainnya
serta melatih diri menahan nafsu amarah,
5. melatih diri untuk bersabar, bersih,
6. melatih diri supaya pandai mensyukuri pemberian Tuhan,
7. melatih diri supaya bekerja sungguh-sungguh mencari nafkah agar tidak kelaparan,
8. melatih diri untuk mendekatkan diri kepada Allah swt yang menciptakan
kita, dan mohon ampunan dari kesalahan-kesalahan yang sudah diperbuat selama
ini.
9. Melatih diri untuk tidak berbicara yang mubazir dan menyakiti hati orang lain.

Demikianlah manfaat dari puasa. Itulah maksud Tuhan supaya manusia yang bersifat buruk tadi bisa berobah menjadi manusia-manusia mulia dan terpuji.

Sebab yang bisa membangun dan memakmurkan atau menyejahterakan umat, adalah orang-orang yang bersifat mulia dan terpuji dan bisa mengontrol nafsu atau keinginannya dengan baik, atau orang bertakwa. Orang yang bisa mengenal ALLAH dengan baik adalah orang yang mempunyai sifat mulia dan terpuji.

Kalau orang yang rakus tidak bisa mengontrol nafsunya, lemah, kikir, sombong, pemalas, tidak sabar sudah barang tentu mereka tidak bisa berbuat baik dan berkarya yang bermanfaat. Malah mereka akan merusak ciptaan ALLAH atau alam semesta.

Lihatlah contoh-contoh orang-orang yang tinggal di hutan hutan, dan juga orang-orang yang tinggal di kota-kota besar, yang akhlaknya buruk, seperti merampok, mencuri, berzina, korupsi, suka berperang, suka menghina, memojokkan, menghujat, memfitnah dan orang rakus akan harta dan egois.Bukankah mereka merusak dan zolim?
Inilah perintah2 ALLAH tentang berpuasa;

3.1"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa, sebagai mana atas orang-orang sebelum kamu, semoga kamu bertaqwa."(QS 2: 183-187).

3.2 Dizinkan untuk kamu bersetubuh dengan isteri isteri kamu pada malam hari dibulan puasa. Mereka adalah penyimpan rahsia bagi kamu dan kamu juga penyimpan rahsia untuk mereka. Allah mengetahui yang kamu pernah mengkhianati roh roh kamu, maka Dia telah mengampun -kan kamu dan telah juga memaafkan kamu. Dengan demikian bolehlah kamu bersetubuh dengan mereka, lakukanlah apa yang Allah meredhakannya untuk kamu. Makan dan minumlah apabila kamu melihat benang putih yang bercahaya menjadikan perbezaan dari benang hitam (gelap) waktu masuknya malam hingga kesubuh. Lantas, kamu mesti berpuasa sampai matahari terbenam. Persetubuhan diharamkan jika sekiranya kamu bercadang untuk berada (iktikaf) dimasjid (sepuluh hari penghujung Ramadan) Ini adalah hukum ALLAH; kamu jangan sekali kali mengingkarinya. ALLAH telah jelaskan revelasi revelasiNya kepada manusia, supaya mereka mendapat keselamatan.QS.2:187

Setelah manusia sudah melaksanakan latihan2 yang intensive dua macam diatas dan sudah terbentuk akhlaq yang mulia seperti; takut kepada ALLAH,takut mengerjakan hal2 yang dapat merugikan orang lain, sudah disiplin waktu, besih tubuh dan jiwa dan terakir sudah dapat mengendalikan nafsu dengan baik dan benar.

Kemudian ALLAH mewajibkan kepada orang2 yang sudah terlatih ini untuk bekerja , membangun masarakat yang islami, membangun pradapan yang baik, mengolah bahan2 baku yang sudah diberikan oleh ALLAH di dalam dan dimuka bumi. Artinya memajukan ekonomi, technologi dan saint.

4. Kewajiban bekerja untuk ALLAH.
Artinya bekerja untuk ALLAH adalah bekerja sesuai dengan peraturan2 ALLAH untuk membangun masarakat atau pradapan yang islami.
Lihatlah orang2 yang tinggal di hutan2 yang tanpa peraturan2 ALLAH tanpa ilmu,hidupnya bukankah seperti bintang2 saja,dimana mereka menutup auratnya dengan sehelai daun2an saja?

Begitu pula orang2 yang tinggal di kota kota yang tidak mengikuti peraturan2 ALLAH bukankah mereka hidupnya serakah, merusak alam, berperang, membunuh,serta menzolimi orang2 yang tidak sepaham atau tidak seagama dengan mereka?
Inilah perintah ALLAH swt kepada RasulNya;

4.1 Dan kepada Tsamud (Kami utus) saudara mereka Saleh. Saleh berkata: "Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada bagimu Tuhan selain Dia. Dia telah menciptakan kamu dari bumi (tanah) dan menjadikan kamu pemakmurnya, karena itu mohonlah ampunan-Nya, kemudian bertobatlah kepada-Nya. Sesungguhnya Tuhanku amat dekat (rahmat-Nya) lagi memperkenankan (doa hamba-Nya)." ).(QS.11:61)

4.2. Sesungguhnya Kami telah mengutus rasul-rasul Kami dengan membawa bukti-bukti yang nyata dan telah Kami turunkan bersama mereka Al Kitab dan neraca (keadilan) supaya manusia dapat melaksanakan keadilan. Dan Kami ciptakan besi (perak, aluminium, minyak,atom dll) yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfa’at bagi manusia, (supaya mereka mempergunakan besi itu) dan supaya ALLAH mengetahui siapa yang menolong (agama) Nya dan rasul-rasul-Nya padahal ALLAH tidak dilihatnya. Sesungguhnya ALLAH Maha Kuat lagi Maha Perkasa.QS.57:25

Jelaslah dengan mentaati perintah ALLAH diatas sebagai kewajiban seorang muslim kepada ALLAH, terbentuklah keluarga, masarakat, dan manusia pada umumnya menjadi masarakat yang Madani yang dinginkan oleh ALLAH swt.

Selain dari pada itu ALLAH menjelaskan agar umat islam dapat menjaga image islam yang mulia, terhormat, masarakat rahmatan lil’alamin dan menjaga agama ALLAH dari serangan musuh2nya.

Setelah setiap muslim haruslah bekerja untuk ALLAH dengan kerja keras, sungguh2,jujur, amanah dan ikhlas maka ALLAH akan memberikan hadiahNya atau rezeki yang tidak terbatas kepada yang dikehendakiNya. ALLAH Maha Kaya Raya dan Pemberi Rezreki. ALLAH Maha Kaya raya, dan Maha Pemurah, berkasih saying. Maka pekerja2 ALLAH haruslah juga berkasih sayang antara manusia dan makhluk ALLAH lain2nya.

Kemudian ALLAH baru memerintahkan pekerja2nya atau hamba2nya untuk membayar zakat atau (tax) minimum 2,5%, sebagai kewajiban bagi setiap muslim yang mendapat hadiah atau rezeki dari ALLAH. Melatih diri mejadi seorang yang pemurah sebagaimana salah satu sifat ALLAH yang maha Pemurah dan Pengasih.

5.Kewajiban membayar zakat

Setiap muslim yang telah bekerja dengan sungguh2 untuk membangun masarakat yang islami, dan ALLAH telah memberikan hadiahNya yang tidak terbatas, maka kewajiban berikutnya kepada orang muslim adalah membayar zakat (tax) minimum 2.5% dari rezeki yang diterimanya dari ALLAH kepada orang2 yang membutuhkannya. Ini adalah suatu kewajiban.

Inilah perintah ALLAH tentang zakat.
Ambilah dari harta benda mereka zakat untuk membersihkan dan mensucikan mereka dengan zakat.(At Taubat ayat 103)

Perumpamaan nafkah yang dikeluarkan oleh orang2 yang menafkahkan hartanya dijalan Allah, adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh butir benih, pada tiap tiap butir; seratus biji. Allah melipat gandakan bagi siapa yang ia kehendaki; Al Baqarah ayat 261.(bukan kah indah dan bahagia ini..?)

Dengan memberikan zakat dari rezeki yang diberikan oleh ALLAH maka terbentuklah jiwa yang pemurah,pengasih dan penyayang sebagaimana salah satu sifat ALLAH yang harus di tiru.

Kemudian ALLAH juga memberitahukan di ayat kedua, bagi orang2 yang suka memberi bantuan kepada orang2 yang membutuhkan bantuan maka ALLAH akan melipatgandakan rezekinya dari ALLAH,Inilah janji ALLAH. Jadi orang2 yang suka memberi bantuan kepada orang2 lain, rezekinya akan bertambah tambah dari ALLAH, bukan menjadi miskin tetapi makin kaya raya.

Setelah seorang muslim sudah sanggup melakukan kewajiban membayar zakat maka datang perintah ALLAH lagi untuk melaksanakan naik Hajii ke Mekkah.

6.Kewajiban menjalankan perintah naik hajii ke Mekkah.

Inilah perintah ALLAH tentang wajibanya menunaikan hajji ke Mekkah

1. Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya) maqam Ibrahim; barang siapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia; mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah; Barang siapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam. (QS.3:97)

Batu kaabah terletak di tengah tengah kota Mekkah, Saudi Arabia, adalah sebuah kota yang disucikan oleh umat islam. Batu Kaabah ini dibangun oleh Nabi Ibrahiim dan Nabi Ismael.

Semua muslim yang sanggup dalam arti cukup uang dan kesehatan yang baik wajib menunaikan hajii satu kali selama hidup. Dan waktunya dan lamanya sudah ditentukan.

Hikmah dari melaksanakan hajji adalah sebagai berikut;

1. Kita menyadari bahwa didepan ALLAH manusia yang terdiri bermacam bangsa dan bahasa, bermacam warna kulit adalah sama.ALLAH tidak melihat kepada bangsa, bahasa, pangkat,jabatan kekayaan dan kecantikan seseorang, tetapi ALLAH melihat kepada kepatuhan manusia kepada peraturan2 yang telah diberikan oleh ALLAH di Al Quran.

2. Kita berdoa di tempat yang disucikan itu didepan Kaabah dan meminta mohon ampunan atas dosa2 yang telah diperbuat selama ini baik sengaja atau tidak sengaja.

3.Dengan ikrar atau janji yang telah di ikrarkan didepan kaabah mudah2an setelah kembali ketanah air menjadi jiwa dan tubuh yang suci pula, dan mudah2an perbutan2 baik untuk kemanusian akan bertambah baik dan menjadi amal2 saleh yang diminta oleh ALLAH sebagai syarat untuk bisa menerima tempat yang mulia yaitu Syurga di akhirat

Kesimpulan;
Dengan mengikuti latihan2 yang diberikan oleh ALLAH tersebut diatas secara berkelanjutan, semoga umat islam menjadi orang2 yang berakhlaq mulia akhlaq Al Quran, dan menjadi pekerja2 ALLAH yang baik untuk membangun pradapan yang islami di muka bumi ini. Karena umat islam adalah umat yang dimuliakan oleh ALLAH, menjadi contoh bagi umat2 lain2nya yang non islam. Umat islamlah yang diwajibkan untuk membangun dan menjaga alam semesta ini dari kehancuran dari tangan2 manusia yang tidak bertanggung jawab.

Umat islam yang dinginkan oleh ALLAH adalah umat yang kuat imannya dan kuat ekonomi,technologi serta pertahanannya. Sebab kalau ekonomi dan pertahanan agama tidak kuat, maka mudah di jajah atau dikalahkan oleh musuh2 islam.
Hadits Rasulullahb saw: ALLAH lebih suka muslim yang kuat(iman dan ekonominya ) dari pada muslim yang lemah.HR Muslim.
Hadits Rasulullahb saw: Kamu belum lah mencintai ALLAH,kalau kamu belum mencintai manusia.HRMuslim.
Hadist Rasulullah saw: kamu belumlah beriman kepada ALLAH,kalau kamu belum lagi mencintai tetangga kamu.HR Muslim.

Jadi untuk menjaga image agama islam yang mulia adalah umat islam itu sendiri.
Menuju masarakat yang bermanfaat didunia berarti di akhirat.
Berzikir, pikir dan ikhtiar
Keep your hands busy with works; keep your mouth busy with remembrance of Allah
And leave inheritance as much as possible

Wassalamua’alaikum wr.wb
Note: silakan kirim artikel ini kepada Ulama2,Usztad2, dan kawan2 yang tersayang.

Saturday, August 05, 2006

THE SIX PILARS OF ISLAM

The six Pillars of Islam.
Oleh latifabdul.(18)

For those who wish to follow Islam, there are six basic pratices and many formal observances. The six pillars of Islam are: Bearing witness, Daily prayer, Fasting during the month of Ramadan, working for God to serve people, Charity, and Pilgrimage to Mecca.

1. Bearing Witness, or the Confession of Faith.
Entrance into Islam begin with the recitation of these basic tenets of Islam faith: ”I bear witness that there is no god but God alone, and bear witness that Muhammad saw is a servant and a Messenger of God.”

To witness, we must be awake, conscious. To realize the truth of the assertion “There is no god but God” is to know firsthand the unity of God. To come to this libation is, in one sense, the pinnacle of the Islamic mystical path.

2. Teaching about the daily Prayer.
Five times a day there is a call to prayer; at dawn, noon, mid after noon, dusk, and night. The prayers interrupt daily activities in order tore orient members of the community to religious awareness. Communal prayers are visible manifestations of doctrine that all are equal in the eyes of God, irrespective of class, social, and economic distinctions. All who come to mosque pray together, without regard to wealth or status.

Everything has both outer form and inner meaning. This is especially true in prayer. The beginning of the formal Islamic prayer is call the tecbir. Facing Meccah. Muslim put their hands up to their ears, palms forward, and say, “Allah hu Ekber,” “God is Greater”. God is greater than anything and everything that God has created. As they raise their hands, they try to put the world and any wordy concern behind them. It is as if the world is pushed back with the back of the hands. They then open their hearts so that they can feel that they are truly in the presence of God, with nothing separating them from God. This is the essence of prayer, a constantly held goal. It may not be possible to put aside completely all the love and care and temptation of the world, but one can try.

These is God's commandment.
1. Perform As shalat, verily As shalat prevents from Al Fahsha (great sins of everikind, unlawful sexual intercourse) and Al Munkar( disbelieve, every kind of evil wicked deed) and the remembering God is greater indeed of God in prayers And God knows what you do (QS.29;45)

3.Teaching about Fasting.
Each year all Muslim who are able to do so fast from dawn to sunset for the month of Ramadan. During the fast, they are supposed to abstain from eating, drinking, smoking, and making love. It is a difficult practice, intended to help Muslim remain aware of the conflicting forces of their lower and higher natures.

These are God's commandments.
3.1. O ye who believe! Fasting is prescribed to you as it was prescribed to those before you, that you may (learn) self-restraint,
(Fasting) for a fixed number of days; but if any of you is ill, or on a journey, the prescribed number (should be made up) from days later. For those who can do it (with hardship), is a ransom, the feeding of one that is indigent but he that will give more, of his own free will, it is better for him. And it is better for you that ye fast, if you only knew. (V.2:183)..

3..2 Permitted to you, on the night of the fasts, is the approach to your wives. They are your garments and ye are their garments. Allah knower what ye used to do secretly among yourselves; but He turned to you and forgave you; so now associate with them, and seek what Allah hath ordained for you, and eat and drink until the white thread of dawn appear to you distinct from its black thread; then complete your fast till the night appears; but do not associate with your wives while ye are in retreat in the mosques. Those are limits (set by) Allah: approach not nigh thereto. Thus doth Allah make clear His Signs to men: that they may learn self-restraint.(QS.2:187)
.
Moslem should fast for one month, without eating, drinking, sex during day time, from the morning to the sun set.
.
4. Teaching about working for ALLAH to serve people.
Every Moslem has to work for ALLAH, this is a obligation. Every Moslem has to prosper his family, his society and human being as general.

In order every Moslem able to protect ALLAH’s religious and ALLAH’s creations every Moslem has to develop and create what ALLAH has sent down Iron etc, in which is material for mighty war and as well as many benefits for mankind.

These are God’s commandments as below.

4.1 He brought you forth the earth, and settle you therein (to prosper the earth and serve people with love, gentleness, kindness, and justice).(QS.11:61)

4.2. We sent aforetime Our Messengers with Clear Signs and sent down with them the Book and the Balance (of Right and Wrong), that men may stand forth in justice; and We sent down Iron, in which is (material for) mighty war, as well as many benefits for mankind, that Allah may test who it is that will help, unseen, Him and His Messengers: for Allah is Full of Strength, Exalted in Might (and able to enforce His Will).QS.57:25

5. Teaching about charity.
Each year, at the end of the month of Ramadan, every household is asked to give one fortieth, or two and half percent of its accumulated weath to the poor. It is said that all things originate from God; having goods and money is seen as custodianship, in that one retain the right to possessions by returning some of ones’s goods to the large Muslim community from which they came.

These below are God’s Commandment.

5.1. Take alms from their wealth in to purify them and sanctify them with it, and invoke Allah for them. Verily Your invocation re a source of security for them; God is All Hearer. All Knower (QS.9:103)
.
5.2. The likeness of those who spend their wealth in the way of God, is as the likeness of a grain (of corn); it grows seven ears, and each ear has a hundred grains. Allah gives manifold increase to whom He wills. And God is All-Sufficient for His Creature’s need, All-Knower
Those who spend their substance in the cause of Allah, and follow not up their gifts with reminders of their generosity or with injury, for them their reward is with their Lord; on them shall be no fear, nor shall they grieve.
Kind words and the covering of faults are better than charity followed by injury. Allah is Free of all wants, and He is Most Forbearing.(QS.2:261-263)

6.Teaching about going to the pilgrimage to Meccah.

These is God's commandments.
1. In it are Signs manifest; (for example), the Station of Abraham; whoever enters it attains security; pilgrimage thereto is a duty men owe to ALLAH, those who can afford the journey; but if any deny faith, ALLAH stands not in need of any of His creatures. (QS.3:97)

The Kaaba, the shrine in the heart of the city of Mecca in Saudi Arabia, is the most holy site in Islam. It is a stone cube said to have been built by the prophase Abraham and Ishmael. All Muslim are required to make a pilgrimage to Mecca once in their lifetime, provided they can afford to do so. There are a set of rigorous observances to be followed at the time of pilgrimage, which occurs during a specified week each year. The pilgrimage is a shadows our worldly interests. This annual ritual has kept the different Muslim people aware of their common bond.

May ALLAH bless you all after reading this article.
Sincerely yours
Wassalamua’alaikum wr.wb

Prev: YOU WERE BORN WITH THE FREEDOM OF CHOICE FROM ALLAH SWT.